SURPRISE PARTY TO DRIAN

Sekarang ini gue lagi disibukkan dengan persiapan penyambutan Ulang Tahun Drian ke 22! tepat pada tanggal 5 Maret 2011 nanti, Drian genap berusia 22 tahun. Segala macam konsep pesta kejutan, udah ada di kepala gue. Banyakhal yang akan gue kasih ke dia. Sebagai tanda, kalo gue bener - bener peduli dan perhatian akan kehidupannya. Walaupun dia gak seperti itu juga ke gue, yaa ga masalah sih. Gue ga berharap dibales sama dia. Apa yang akan gue lakukan nanti semata - mata bentuk kepedulian gue sama orang yang gue sayang. Gak lebih. Pada hari itu, gue akan meminta waktunya dia selama satu jam. Untuk apanya masih belum tau. Gue gak minta lebih, cuma satu jam. Dikasih alhamdulillah,, engga ya gapapa. Cuma pada intinya nanti, gue akan berusaha menarik diri gue dari dia. Agar ga mengganguu atau mengusik dia lagi.

tunggu ya Drian,, tanggal 5 maret 2011 tepat jam dua belas malem,, ada gue di depan pintu kamar lo :) 

Igauanku di tengah malam

Jumat, 17 Desember 2010 02:43 waktu dini hari

Malam ini,, aku memutuskan untuk menyapanya di dunia maya. Seperti yang dulu sering aku lakukan. Aku berharap, aku masih bisa menemukan dia kembali bersikap seperti dulu. Dimana belum ada rasa ini. Aku sudah berusaha untuk tetap menetralkan perasaan ini. namun tak kunjung berhasil membuatnya kembali bersikap seperti dulu. Aku juga tidak menginginkan hal ini. Kalau bisa malah aku tidak ingin dipertemukan dengannya delapan bulan lalu. Karena hal itu malah semakin membuatku kembali terluka oleh laki-laki. Tetapi,, sakit yang di berikan untukku, berbeda dengan yang diberikan laki-laki sebelumnya. Sakit yang dia bawa, mengajarkanku dan membawaku berubah ke arah lebih baik. Aku mengerti dan tersadar akan satu hal, cinta tak selamanya harus saling memiliki, namun, tanpa cinta tidak akan ada kehidupan di dunia ini.

Dan berkali kali akan selalu aku katakan,, aku masih mencintai dan menyayanginya,, DRIAN (dwirizkiandi)

Just Me

Tentang Dia (cinta)

saat itu malam yang dingin dimana awal dari pertemuan ku denganmu. dengan sosok laki-laki yang sudah sangat familiar berada di sekitarku, namun aku tidak pernah menyadarinya. juga tidak pernah mengira semua ini akan terjadi. awalnya memang aku tidak pernah tertarik denganmu. tetapi malam itu, malam dimana kita bertemu berdua saja di sebuah restoran cepat saji di kota mu. kamu tidak begitu tampan, namun garis mukamu sangat tegas.Kamu adalah tipe orang yang tahu dan paham apa yang harus dan boleh dilkakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan. kamu biasa saja, secara penampilan kamu tidaklah menarik dibandingkan laki-laki yang pernah masuk ke dalam kehidupanku, namun aku dapatkan keindahan dari dalam hatimu yang tidak aku temui di diri laki-laki manapun. kamu mempunyai cara tersendiri bagaimana menampakkan keunikanmu tanpa harus memamerkannya secara fisik.