CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »
Kalau kau tanya apa itu cinta,, lihatlah dimataku..

Karena ia telah meninggalkan jejak cahaya disana..

Kalau kau tanya kenapa bisa begitu,, jawabnya adalah kamu..

Dan kalau masih ada tanya kenapa harus kamu,, terus terang,, aku tak tahu..

Karena kata-kata tak sanggup lagi menyampaikan isyarat hatiku..

Pages

Kamis, 13 Oktober 2011

Everything Happen For a Reason

Sudah beberapa hari ini, hampir dua minggu sepeninggal Angga, sekeras dan sekuat mungkin aku berusaha untuk membuat diriku ini sibuk. Agar aku tidak mempunyai sedikit waktu untuk kembali mengingatnya. Mengenang hari-hari yang dulu sering kami lalui bersama. Aktifitas-aktifitas yang kami lakukan dulu sangat intens, hingga kini aku sangat-sangat kehilangannya. Aku merasa hariku kini sunyi, sepi dan sendiri, sekalipun aku merasa saat itu aku berada di keramaian. Banyak melodrama yang terputar di kepalaku, memainkan kenangan demi kenangan yang kami miliki.

Ini sulit, sulit sekali untuk aku terima. Aku nyaris putus asa menghadapi diriku sendiri, akupun sulit sekali berdamai dengan hati dan pikiranku ini. Untuk itulah, aku tidak ingin keadaan ini terus menerus terjadi di diriku. Aku harus bisa berdamai dan menerima keadaan yang sedang aku hadapi saat ini. Aku tidak boleh menyerah dengan keadaan begitu saja.

Seperti obrolanku kemarin siang dengan Badru. Aku ceritakan semua hal yang masih saja mengganjal. Dia bilang, aku harus bisa memaafkan diriku sendiri. Satu satunya hal yang membuatku berat seperti ini adalah aku yang masih saja ingin membuktikan sesuatu pada Angga. Bahwa aku bisa kuat menjalani hidup ini tanpanya, aku masih bisa terbang walau hanya dengan sebelah sayap. Seharusnya, aku menjalani hidup ini ya karena memang ini hidupku. Terlepas dari sisi Angga, pengaruh Angga, dan hal-hal lain yang memberatkannya.

Hubungan yang sudah berakhir ya berakhir. Tidak perlu melakukan hal-hal untuk orang tersebut. Buat apa? Sudah tiada guna. Lebih baik aku olahraga karena aku ingin sehat, aku diet karena aku ingin menjaga tubuhku tetap baik, aku perawatan karena aku ingin cantik untuk diriku sendiri. Bukan karena siapa dan untuk siapa. Lakukan semua hal karena kita ingin. Itu yang Badru katakan kepadaku. Kalimatnya cukup masuk di akal, berfikir decara logis. Memang benar, buat apa aku mempunyai niat untuk menunjukkan perubahan pada orang yang tidak bisa menghargaiku sedikitpun. Dia bukan apa-apa lagi. Sekarang dia sudah menjadi orang asing dalam hidupku. Sama seperti sebelum dia datang.

Kini, aku berani untuk menghadapi semua ini. Ini hidupku, masih sangat panjang, dan masih jauh jalan yang harus aku tempuh sebelum sampai di titik itu. Aku tak akan takut, jika suatu saat aku dipertemukan dengan orang baru atau orang-orang di masa lalu, karena yang aku tahu, dunia ini berputar. Dan aku siap, membuka hati untuk siapapun, tetapi tetap dengan pertimbangan sebelumnya. Karena aku bukan Tuhan, yang bisa mengatur kapan aku jatuh cinta.

'Everything happen for a reason' Badru said ..

SEKIAN

0 komentar:

Posting Komentar

Menanti

Aku tidak ingin menghabiskan waktu bersama dengan orang yang tidak aku cintai sama sekali..

Dan aku telah memilih,,

Untuk menunggu orang yang aku cintai..