CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »
Kalau kau tanya apa itu cinta,, lihatlah dimataku..

Karena ia telah meninggalkan jejak cahaya disana..

Kalau kau tanya kenapa bisa begitu,, jawabnya adalah kamu..

Dan kalau masih ada tanya kenapa harus kamu,, terus terang,, aku tak tahu..

Karena kata-kata tak sanggup lagi menyampaikan isyarat hatiku..

Pages

Jumat, 04 Februari 2011

like a knife




Ternyata, apa yang aku takutkan terjadi. Awalnya memang ini hanya ketakutan biasa, namun kini benar – benar terjadi. Aku tak tahu harus berbuat apa lagi untuk meyakinkannya. Bahwa aku sangat mencintainya. Aku sangat menginginkannya dalam hidupku. Tetapi aku lupa satu hal, semakin aku menginginkannya, justru ia semakin jauh dan sulit didapatkan. Memang, ada yang berpendapat, jika menginginkan cinta sejati yang “ASLi” butuh perjuangan yang harus dilalui. Harus siap, menerima segala kenyataan pahit. Jika cinta yang sangat kita inginkan tersebut, tidak menginginkan kita.

Aku tahu, segala cara yang aku lakukan selama ini demi menarik perhatian, memang tak akan pernah bisa diterima oleh hatinya. Sekalipun aku harus rela mati hanya untuknya (kasarnya) hal itu sama sekali tak menggetarkan hatinya sedikitpun. Aku sungguh – sungguh ingin menunjukkan padanya, aku peduli! Aku tau banyak tentangnya walaupun kita berjauhan. Lalu, siapa dia?? Kenapa harus dia?? Kenapa bukan aku??!! Untuk menjadi ikhlas itu tak semudah yang dikatakan. Hati ini tetap sakit. Ngilu seperti disayat sembilu. Semua terasa gelap, tak mampu berfikir jernih. Dunia seakan telah mati.

Perjuangan dari awal, selama setahun, menunggu,, mencoba untuk membuktikan jadi yang terbaik. Merelakan setiap uang yang susah dikumpulkan, disisihkan hanya untuk mempersiapkan surprise party 5 Maret nanti. Rela kedua telapak tangan membengkak karena belajar buat keramik dari tanah liat yang bertuliskan HAPPY B’DAY 22 th RIZKI. Rela moto kesana kemari di 22 media, belajar desain yang emang bukan keahlian sama sekali, Cuma untuk apa?? Cuma untuk persiapan ini. tapi ketika semuanya sudah hampir selesai, hatinyasudah terisi orang lain. Lalu, apa yang bisa aku lakukan. Aku hanya harus berusaha untuk melepaskannya. Benar – benar melepaskan untuk selamanya. Dan tidak akan pernah muncul kembali didalam kehidupan nyata maupun maya. Biarkan semua ini menghilang ditelan waktu. Sampai luka ini mongering dengan sendirinya..

Goodbye RIZKI,, maaf yaa,, ga pernah bisa buat kamu nyaman! Seperti yang dilakukan gadis lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Menanti

Aku tidak ingin menghabiskan waktu bersama dengan orang yang tidak aku cintai sama sekali..

Dan aku telah memilih,,

Untuk menunggu orang yang aku cintai..